Teknologi


Jakarta, Alkindyweb.com — Perusahaan cloud data enterprise Cloudera mengumumkan ketersediaan Cloudera Data Platform (CDP) di Google Cloud. CDP adalah platform data dan analitik hybrid dan multi-cloud yang menawarkan tingkat keamanan dan tata kelola yang tiada banding bagi perusahaan-perusahaan kelas dunia. Dengan hadirnya CDP di Google Cloud, Cloudera memenuhi janjinya menawarkan platform data enterprise pada skala global. Google Cloud adalah public cloud pilihan bagi sejumlah perusahaan dan ketersediaan CDP di platform Google Cloud akan membuat pengguna memiliki lebih banyak pilihan, kemampuan, dan kapasitas.

Menemukan pola data yang tersembunyi dapat menjadi pembeda antara perusahaan yang menjadi pemimpin pasar dengan perusahaan lainnya. Banyak perusahaan memiliki terlalu banyak data tapi tak punya cukup banyak waktu untuk menganalisanya. Agar tetap unggul dalam persaingan, menemukan insight yang real-time dari data-data sangat penting. Dengan CDP Data Hub tersedia di Google Cloud, perusahaan-perusahaan dapat meraih hasil bisnis yang positif dengan akses instan ke data berkualitas yang disajikan oleh platform enterprise data cloud yang scalable dan berbasis open source.

Baca juga:   Mengenal Tim Stokely Pendiri Situs Dewasa Onlyfans

Cloudera Data Platform di Google Cloud menggunakan Shared Data Experience (SDX) dari Cloudera, untuk menciptakan data lake yang aman di dalam akun Google Cloud milik sebuah perusahaan dan menyediakan layanan analitik dan machine learning hanya dalam hitungan menit, bukan berminggu-minggu. Cara ini menggantikan pembuatan program yang melelahkan dengan kenyamanan tanpa menguras energi. Dengan CDP di Google Cloud, perusahaan-perusahaan dapat dengan mudah melakukan migrasi pipeline data yang ada ke Google Cloud atau dengan cepat menyiapkan pipeline baru untuk dapat menyerap data dari sumber yang ada atau dari sumber data baru.

“Kami telah melihat banyak perusahaan semakin memberikan prioritas pada unsur portabilitas di antara cloud provider serta di antara public cloud dan datacenter perusahaan agar dapat memaksimalkan agilitas dan tidak terkunci pada teknologi tertentu (lock-in),” kata Dale Vile, CEO, Freeform Dynamics.

“Dengan demikian, dukungan Cloudera untuk GCP, di samping AWS, Azure, dan lingkungan on-premise, sejalan dengan strategi hybrid /multi-cloud yang diterapkan oleh banyak perusahaan, agar mereka dapat memanfaatkan data secara fleksibel di seluruh bisnis mereka,” imbuhnya.

Baca juga:   Perintah Suara hingga Voice Chat, Bakal Hadir di PS5

“Fase transformasi digital kita telah mengalami akselerasi luar biasa pada tahun lalu,” kata Nico Wolf, Chapter Lead – Big Data Platform Engineering di Commerzbank. “Partisipasi kami dalam tes awal Cloudera Data Platform di Google Cloud menunjukkan bahwa kombinasi keduanya dapat menghasilkan kecepatan dan agilitas yang dibutuhkan oleh dunia bisnis tanpa mengorbankan keamanan dan tata kelola data.”

“Didorong oleh DNA open source kami, Cloudera membantu perusahaan-perusahaan memahami setiap bit data di seluruh arsitektur hybrid, multi-cloud, dan on-premise,” kata Mick Hollison, President, Cloudera. “Cloudera membantu mayoritas perusahaan Top 100 perusahaan yang ada dalam daftar Fortune 500 untuk memanfaatkan insight serta mewujudkan tata kelola dan kepatuhan terhadap aturan di seluruh lifecycle data. Kami senang bisa menghadirkan keahlian kami di Google Cloud. ”

Baca juga:   Serupa Zoom, 'Teams' Bakal Punya Tampilan Dinamis Saat Rapat Virtual

“Kami berkomitmen untuk menghadirkan teknologi dan kemitraan untuk mendukung transformasi digital berbasis data di dunia bisnis dan membantu mereka menghadirkan data di tangan setiap tim,” kata Sudhir Hasbe, Senior Director, Product Management di Google Cloud. “Dengan hadirnya Cloudera di Google Cloud, para pengguna dapat menerapkan dan mengelola platform serta aplikasinya dengan cepat dalam skala global.”

“Cloudera Data Platform di Google Cloud adalah langkah pertama yang ideal bagi pengguna Cloudera dan Google Cloud untuk mendukung hybrid cloud,” kata Arun Murthy, Chief Product Officer, Cloudera. “Perusahaan-perusahaan dapat menjalankan analitik canggih dari platform lifecycle data kami dan dengan mudah memperluas atau mereplikasi berbagai penggunaan di datacenter perusahaan (on premise) di Google Cloud.”

Untuk informasi mengenai ketersediaan dan harga bisa mengunjungi website Cloudera. CDP Data Hub di Google Cloud secara umum akan tersedia pada 31 Maret 2021.



Sumber artikel

Hosting Unlimited Indonesia

Author

admin

Leave a comment

Your email address will not be published.

WeCreativez WhatsApp Support
Tim support kami di sini untuk menjawab pertanyaanmu. Tanyakan apa saja pada kami!
? Halo... ada yg bisa kami bantu?
%d bloggers like this: